Hari Jumat, 12 Desember lalu, adalah hari ulang tahun pernikanan saya. Dan, baru kali ini kami mengabadikannya dengan berfoto groufie . Lalu, tulisan ini pun saya juduli anniversary groufie yang kurang lebih artinya foto groufie yang dibuat dalam rangka ulang tahun pernikahan.
Kata groufie diturunkan dari kata selfie (yang belakangan dipadankan dengan kata swafoto dalam bahasa Indonesia), dengan analogi serupa. Istilah lain untuk selfie yang dilakukan beramai-ramai ini adalah wefie. Groufie dengan jumlah peserta terbanyak tercatat dibuat pada tanggal 23 November 2014 di Brooklyn dalam International Conference of Chabad-Lubavitch Emissaries.
Walaupun konsep foto sendiri ini sudah dikenal lama, namun kata selfie pertama kali dikenal pada tahun 2002 di forum internet Australia (ABC Online) dalam sebuha komentar yang ditulis oleh Nathan Hope. Kini, kata selfie sudah masuk dalam Oxford Dictionary. Tren gaya, cara dan perangkat yang dipakai kian beragam seiring dengan banyaknya media sosial yang memungkinkan penggunanya berbagi foto.
Secara etimologi, kata selfie dibentuk dari kata self yang artinya diri sendiri. Dalam morfologi, proses ini termasuk afiksasi (Yule, 2010:59). Proses pembentukan kata lain dikupas di banyak buku dan salah satunya bisa dibaca dalam buku The Study of Language yang ditulis oleh Yule.
Jadi, sesekali, bolehlah kita groufie ya!
